Yang Tercinta

"Cinta bukan karena keindahan dan yang tampak di mata tetapi karena yang menyatukan hati dan jiwa"

Keberuntungan

Published by abu nailah under on 10.11
Peluang dan Kesempatan seringkali menjadi alasan kenapa seseorang gagal. Ada yang mengatakan,"andaikan saya diberi kesampatan pasti saya akan sukses, andaikan ada peluang saya pasti berhasil".
Peluang dan Kesempatan adalah 50% dari kesuksesan tapi ingat 50% nya lagi ada pada kesiapan. banyak orang yang mendapatkan kesempatan tapi dia tidak siap, dan ada yang siap tapi dia tidak mendapatkan kesempatan.
Al-quranulkarim mengatakan kalimat yang sangat menarik dalam surat Al-mu'minun ayat  pertama,"Sungguh beruntung orang-orang yang beriman". keberuntungan didapatkan saat bertemunya kesiapan dan kesempatan. kesuksesan adalah perkalian antara variabel kesiapan dan variabel kesempatan. jika kesiapan sudah matang, dan kesempatan terbuka lebar, maka dia akan mendapatkan keberuntungan yang besar, kesulkesan yang besar.
Biarkan  kesempatan dan peluang Allah yang akan berikan karena itu adalah hak preogratif Allah sebagai Sang Maha Kuasa. Tapi kesiapan adalah hak preogratif kita sebagai manusia. 
Mempersiapkan kesiapan  jauh lebih sulit dari mencari kesempatan. Ada perkataan, "ada gula ada semut". Jika memeiliki syarat-syarat untuk sukses maka kesuksesan dan kesempatan akan datang dengan sendirinya.
Jangan salahkan jika kesempatan itu tidak datang, tapi salakan kenapa kita tidak mempersiapakn diri agar kesempatan itu segera datang.
Biji-biji kegagalan tidak akan mengahasilkan buah kesuksesan, jika anda menginginkan buah-buah kesuksesan maka anda harus menanam biji-biji kesuksesan.
Mari bangun potensi, bangun produktifitas, tingkatkan skil dan keahlian kita maka pasti anda akan menjadi orang-orang yang beruntung.
Jangan tunggu kesempatan itu datang baru anda bersiapsiap, karena ingat kesempatan itu tidak akan  menunggu sampai anda siap, tapi kita harus siap-siap menunggu kesempatan itu datang.
Dan beruntunglah orang yang beriman karena dia selalu yakin dan dia selalau bersiap menggu kesempatan itu datang dan dia sangat yakin bahwa pertolongan Allah itu sudah dekat.


sumber : pesantren entrepreneur / Ustad Bagus Hernowo

0 komentar:

Posting Komentar

 

Lipsum

"Cinta bukan karena keindahan dan yang tampak di mata tetapi karena yang menyatukan hati dan jiwa"

Followers